Jack Dorsey mengumumkan pengunduran diri sebagai CEO Twitter, yang telah dia didirikan bersama semenjak 2006. Pengumuman pengunduran dirinya Jack sampaikan melalui email dan kicaunya di twitter senin (29/11). Dorsey kembali duduk sebagai CEO pada tahun 2015 meskipun sebelum dipaksa keluar dari jabatannya pada tahun 2008.
Dalam email tersebut, ia menugaskan Chief Technology Officer Parag Agarwal untuk menggantikannya sebagai CEO. Parag Agrawal sendiri masuk ke Twitter pada tahun 2011 sebagai engineer, dan semenjak 2018 menduduki sebagai CTO.
not sure anyone has heard but,
I resigned from Twitter pic.twitter.com/G5tUkSSxkl
— jack⚡️ (@jack) November 29, 2021
Dalam pernyataan resmi perusahaan, Dorsey mengatakan, “Saya memutuskan untuk meninggalkan Twitter karena saya yakin perusahaan siap untuk move on dari para pendirinya. Kepercayaan saya pada Parag sebagai CEO Twitter sangat dalam. Karyanya selama 10 tahun terakhir telah transformasional. Saya sangat berterima kasih atas keterampilan, hati, dan jiwanya. Saatnya dia memimpin.”
Deep gratitude for @jack and our entire team, and so much excitement for the future. Here’s the note I sent to the company. Thank you all for your trust and support ? https://t.co/eNatG1dqH6 pic.twitter.com/liJmTbpYs1
— Parag Agrawal (@paraga) November 29, 2021
Meski Jack Dorsey mundur dari CEO, dia tetap duduk di dewan perusahaan hingga masa jabatannya berakhir Mei mendatang. Selain menunjuk CEO, Dorsey juga mengumumkan Brey Taylor (Pendiri dan Presiden Salesforce) sebagai ketua dewan perusahaan.
BREAKING: Twitter CEO Jack Dorsey is expected to step down, sources say. https://t.co/T4ATgiGxbJ pic.twitter.com/DB2rhBvwrX
— CNBC (@CNBC) November 29, 2021
Sumber : The Verge dan Android Police